Oleh : Andarwati
Dakwah pasti akan selalu ada ujiannya baik berupa dengan hadangan orang orang yang hasad dan membenci kalimatullah. Para penghadang dakwah juga melemparkan tudingan tudingan keji kepada para pengembannya.
Di antara upanya menjegal dakwah adalah dengan berbagai propaganda atau pemberian stigma negatif baik pada Islam maupun terhadap para pejuangnya, Rasulullah dan para Sahabatnya juga mengalami kondisi demikian. Bahkan Rasulullah yang mulia pernah disebut sebagai orang gila, tukang sihir, penyair gila dan pemecah belah persatuan, menghina nenek moyang kaum musyrik Quraisy. kaum muslimin yang mengikuti Rasulullah pun senantiasa disebut sebagai orang orang tersesat.
Para tokoh musyrik Quraisy seperti Abu Jahal Abu lahab Walid bin Mughiroh bekerja keras siang malam untuk menjegal dakwah Rasulullah. Para penentang dakwah melakukan penganiayaan secara fisik kepada Rasulullah dan kaum muslimin mereka di embergo kegiatan sosial dan ekonominya, Rasulullah dan para sahabat dikucilkan di lembah tandus selama 3 tahun.
Sebagian sahabat ada yang ditangkap, disiksa bahkan ada yang dibunuh yaitu yasir dan sumayyah. Mereka adalah pasangan suami istri yang menjadi syuhada pertama dalam perjuangan dakwah.
Tantangan para pengembang dakwah hari ini tidak berbeda dengan apa yang pernah dialami oleh Rasulullah dan sahabatnya, Berbagai upaya dilakukan untuk menjegal dan menggagalkan dakwah dengan cara:
1. Mengkriminalisasi para pengembang dakwah dengan tuduhan sebagai kaum radikal, mengancam kebhinekaan, membawa acara yang tidak sesuai budaya-budaya lokal, pemecah persatuan tujuannya agar jauh dari Islam.
2. Menangkap para pegiat dakwah, sejumlah aktivis dibui dengan tuduhan melakukan ujaran kebencian dan penyebaran hoax namun sebaliknya yang terang-terangan menghina tokoh Islam, menyerang ormas Islam, menghina ajaran Islam lamban diproses bahkan tak kunjung ditindak.
3. Mengkriminalisasi ajaran Islam terutama syariah dan Khilafah. para penentang dakwah melakukan freming jahat terhadap dakwah penegakan Syariat dan Khilafah sebagian ancaman
Kriminalisasi ajaran Islam dan para pengembangnya apalagi dikaitkan dengan Radikalisme dan terorisme adalah cara berpikir yang kacau??? mengapa demikian karena metode dakwah untuk menegakkan Khilafah telah ditentukan dalam syariah Islam yakni tidak boleh dilakukan dengan kekerasan apalagi membunuh bunuh warga tak bersalah dengan nama dakwah.
Islam adalah ajaran yang menebar kebaikan dan keberkahan setiap muslim wajib mengimaninya, keberkahan hidup bisa diraih dengan menyatukan dan menerapkan hukum Allah bukan hukum manusia.
Mendakwahkan Islam merupakan aktivitas muslim yang akan mendatangkan Berkah dan Rahmat Allah namun meninggalkan dakwah adalah kerugian yang besar bagi seorang muslim apalagi menjegal aku dakwah sama artinya membiarkan kemungkaran terus merajalela
Syariah dan Khilafah datang untuk membebaskan manusia dari penghambaan kepada sesama manusia dan kezaliman sistem selain islam menuju penghambaan hanya kepada Allah dan menuju keadilan islam.
Pihak-pihak yang menjegal dakwah Islam Syariat dan Khilafah seharusnya mereka belajar dari sejarah dimana mereka telah gagal dan dibinasakan Allah. Upaya menghalangi dan menjegal dakwah pasti gagal jikalau sebagian dari para penghalang dan penjegal dakwah merasa bisa selamat di dunia niscaya diakhirat kelak mereka tidak akan bisa selamat dari hukuman dan siksa Allah.
Wallahu A'lam.
0 Komentar