Oleh : Sri Mulyati
Akhir-akhir ini opini tentang moderasi beragama gencar disuarakan oleh para pengarusnya. Paham moderasi agama adalah paham keagamaan yang moderat, dimana paham ini dibuat oleh barat untuk mengkotak-kotakan Islam menjadi 2 bagian. Yaitu, Islam moderat dan Islam radikal.
Islam moderat adalah orang-orang yang memahami dan mengamalkan ajaran agama dengan tidak ekstrem sesuai dengan nilai-nilai sekulerisme yang diusung oleh barat. Sedangkan Islam radikal adalah orang-orang yang berpegang teguh menjalankan ajaran agamanya dengan sempurna dan menolak dengan keras segala ide-ide sekulerisme.
Meraka menganggap radikalisme, intoleransi, terorisme dan sebagainya yang terjadi di negeri ini adalah buah dari beragama secara ekstrem atau berlebih-lebihan. Seperti misalnya tidak mengucapkan selamat hari raya kepada non muslim, menolak riba, berpakaian menutup aurat secara sempurna dan lain sebagainya.
Kenapa Islam yang menjadi target mereka? Karena Islam bisa menjadi ancaman untuk keberlangsungan ideologi mereka bercokol di dunia ini. Seperti yang kita ketahui ada 3 ideologi di dunia ini, yaitu : Sekulerisme kapitalisme, sosialisme komunis dan Islam. Islam adalah agama sekaligus ideologi karena didalamnya tercakup seluruh sistem kehidupan. Islam mengatur sistem pemerintahan, sistem hukum, sistem ekonomi, sistem pergaulan dan lain sebagainya. Geliat kebangkitan Islam mulai terlihat dan barat menciumnya, maka mereka mengatur strategi jahat yang dibalut dengan manis untuk mencegah bangkitnya Islam. Karena mereka menyadari ketika Islam bangkit maka ideologi mereka akan tergeserkan. Sejarah sudah membuktikan selama 1400 tahun ¾ dunia di bawah naungan negara Islam. Sedangkan Barat dengan ide sekulerismenya memisahkan kehidupan dunia dengan kehidupan beragama, dimana kehidupan dunia ini diatur oleh aturan buatan manusia dan kehidupan beragama hanya sebatas ranah pribadi saja tidak boleh dibawa di ranah kehidupan.
Paham moderasi agama ini akan menjauhkan kaum muslim dari ajaran Islam. Maka sudah selayaknya sebagai seorang muslim kita harus menolak paham moderasi agama ini, karena bertentangan dengan ajaran Islam. Allah SWT memerintahkan kita untuk masuk kedalam Islam secara sempurna, firman-NYA dalam surat Al Baqarah ayat 208.
Wallahu’alam
Penulis bertanggung jawab atas segala sesuatu di tiap-tiap bagian tulisannya. Dengan begitu, ia jugalah yang akan menanggung risiko apabila terdapat kesalahan atau ketidaksesuaian.
0 Komentar