Dalam rangka memenuhi kegitan rutin tahunan, sekaligus merampungkan target – target yang dibuat oleh Rumah Qur’an Ummi Kartini mengadakan kegiatan Dauroh Tahfidz mukim selama 7 hari dimulai dari tanggal 18-24 April yang bertujuan untuk Mewujudkan Generasi Muda yang Berwawasan Islami & Berakhlakul Qur’ani.
Tujuan dari Dauroh Tahfidz ini adalah selain untuk memenuhi target dari Rumah Qur’an Ummi Kartini juga mempunyai ingin membentuk santri-santriwati yang mempunyai kepribadian akhlak Qurani dan sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad Saw.
Dalam kegiatan ini santri & santriwati diwajibkan menyetor hafalan mereka diantaranya Kelas Tahfidz 1 Hari 3 Halaman Sementara Kelas Tahsin 1 Hari 2 Halaman sesuai metode yang dipakai oleh Rumah Qur’an Ummi Kartini Selama Dauroh Tahfidz yaitu :
Sabaq : Menyetor Hafalan yg Baru dihafal
Sabqi : Murajaah Hafalan yg Baru di hafal
Manzil : Murajaah Hafalan lama yg sudah mereka hafal.
Dengan adanya metode ini santri & santriwati RQUK mendapatkan hafalan baru dan tetap mengingat hafalan yang lama yg sudah mereka hafal sebelumnya sehingga ayat yg sudah mereka hafal tidak lupa.
Selain waktu para santri & santriwati di penuhi dengan menghafal qur’an mereka juga di selengi dengan adanya materi keilmuan tentang Fiqh thaharoh, fiqh sholat, fiqh zikir dan doa, Ceramah dgn tema pentingnya jaga hafalan, Fardu kifayah (memandikan, mensholatkan, mengkafan kan, dan menguburkan), Tahsin Tilawatil Quran dan diselingi dengan ice breaking, berolahraga, morning spirit dan bermain-main pada pagi dan sore harinya selama 7 hari mereka mengikuti Dauroh tahfidz.
Adapun lama pelaksanaan Dauroh Tahfidz tersebut dilaksanakan selama 7 hari, dari mulai tanggal 18 hingga 24 April 2022, yang bertempat di Jalan Pematang Johar, dan Jalan Medan Estate Kabupaten Deli Serdang. Dalam acara dauroh ini pihak RQUK melibatkan seluruh Santri & Santriwati Kelas Tahsin & Tahfidz. Selain untuk membentuk generasi yang berakhlakul Qurani RQUK juga beralasan diadakan acara ini karena merasa prihatin melihat generasi muda pada zaman sekarang yang menjadi pecandu game, pecandu gadget, pecandu internet, bahkan yang paling parah menjadi pecandu narkoba dan pornografi. Berangkat dari masalah ini pihak RQUK berharap dengan adanya kegiatan Dauroh Al Quran ini bisa sedikit membantu memperbaiki generasi muda yang bobrok menjadi generasi yang lebih baik, dan bisa memajukan bangsa dan negara.
Penulis : Zainul Muttaqin, S. Sos (Staff Pengajar RQUK)
Penulis bertanggung jawab atas segala sesuatu di tiap-tiap bagian tulisannya. Dengan begitu, ia jugalah yang akan menanggung risiko apabila terdapat kesalahan atau ketidaksesuaian.
0 Komentar