Penipuan Berkedok Loker Marak, Sungguh Tega!


Oleh: Silva (Santriwati Ponpes Nida Al Haar)

Kejahatan kini terulang kembali, seperti fakta yang terjadi pada bulan lalu. Lagi-lagi kejahatan yang sama tentang penipuan lowongan kerja. Viral di media sosial banyak para pencari lowongan kerja yang tidak mendapatkan hasil apa-apa setelah mencoba melamar kerja. Penipuan lowongan kerja pun tak hanya terjadi secara offline tapi juga online lewat aplikasi yang sedang banyak penggunanya. Pelaku melakukan pendekatan kepada para korban dan dengan iming-iming yang sangat menarik korban.

Dalam sistem kapitalis saat ini segala cara dilakukan untuk mendapatkan keuntungan yang sebanyak-banyaknya. Apalagi melihat peluang banyaknya pencari kerja dan minimnya perlindungan negara, hal ini dimanfaatkan oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab, sungguh tega!

Agar masyarakat tidak khawatir terkena penipuan lowongan kerja, maka negara harus memperbaiki sistem yang ada. Negara harus bersikap tegas dalam memberantas situs-situs, individu ataupun perusahaan yang hanya memanfaatkan para pencari lowongan kerja. 

Negara bisa mencontoh sistem Islam yang memberantas masalah hingga ke akarnya. Dan ketika sistemnya diterapkan berefek kesejahteraan bagi masyarakat. 

Bagi fakir miskin, negara pun memiliki pos dana dari kas baitul maal untuk diberikan kepada mereka. Semua dilakukan atas dasar keimanan dan ketakwaan.pada Allah Swt. Wallahu a'lam bishshawab.




Penulis bertanggung jawab atas segala sesuatu di tiap-tiap bagian tulisannya. Dengan begitu, ia jugalah yang akan menanggung risiko apabila terdapat kesalahan atau ketidaksesuaian.

Posting Komentar

0 Komentar